 |
| Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat saat pembukaan pemberangkatan peserta karnaval. |
Pasuruan – Gemuruh sorak sorai dan lautan manusia memadati Balai Desa Lebakrejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, pada Minggu (29/06) malam, menjadi saksi bisu kesuksesan luar biasa perayaan Grebeg Suro 2025.
Ujung acara yang diwarnai pawai karnaval megah ini tak hanya memukau warga setempat, namun juga menarik perhatian jajaran pejabat daerah. Kepala Desa Lebakrejo, Arimi, tak bisa menyembunyikan kebanggaannya, melontarkan apresiasi setinggi-tingginya kepada 13 peserta karnaval yang merupakan putera-puteri terbaik desa, atas antusiasme dan dedikasi mereka dalam menyemarakkan tradisi.
Sejak sore hari, Desa Lebakrejo telah berdenyut dengan energi. Rombongan pawai karnaval yang penuh warna mulai bergerak perlahan, menampilkan berbagai kreasi kostum fantastis dan atraksi memukau. Dari replika hewan mitologi hingga busana adat yang dimodifikasi secara modern, setiap detail mencerminkan kekayaan budaya dan kreativitas warga. Sepanjang rute pawai, ribuan pasang mata tak berkedip, mengabadikan momen-momen indah ini dengan gawai masing-masing.
Energi positif yang terpancar dari peserta dan penonton menciptakan suasana yang benar-benar magis, seolah waktu berhenti sejenak untuk merayakan kebersamaan.
Kemeriahan Grebeg Suro Lebakrejo ini terasa semakin istimewa dengan kehadiran langsung Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat, yang didampingi jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Purwodadi.
Dalam sambutan pembukaannya, Samsul Hidayat menyoroti pentingnya Grebeg Suro sebagai manifestasi nyata dari kearifan lokal yang harus terus dijaga dan diwariskan. "Acara seperti ini bukan hanya sekadar hiburan, melainkan cerminan jati diri sebuah komunitas. Semangat gotong royong dan kebersamaan yang terpancar malam ini adalah aset tak ternilai bagi Desa Lebakrejo," tegasnya, disambut tepuk tangan meriah.
Arimi menambahkan, Grebeg Suro Lebakrejo tahun ini telah melampaui ekspektasi. "Antusiasme warga dalam mempersiapkan dan mengikuti karnaval ini sungguh luar biasa. Ini adalah bukti bahwa semangat melestarikan budaya masih sangat kuat di desa kami. Kami berharap, Grebeg Suro bukan hanya menjadi agenda tahunan, tetapi juga menjadi simpul pemersatu yang terus mempererat tali silaturahmi antar warga," ujarnya dengan wajah berbinar.
Dengan suksesnya Grebeg Suro tahun ini, Desa Lebakrejo telah menorehkan catatan penting dalam kalender budaya Kabupaten Pasuruan. Ini adalah perayaan yang tak hanya menghibur, namun juga menginspirasi, menunjukkan bagaimana tradisi dapat beradaptasi dan tetap relevan di tengah gempuran modernisasi, berkat tangan dingin kepala desa dan semangat tak terbatas dari masyarakatnya. (Ha)
