 |
| Kepala Desa Kepulungan, Didik Hartono. |
Pasuruan - Pemandangan lapangan Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Pasuruan, Minggu (21/9/2025) pagi. Beda dari biasanya, ribuan warga, dari anak-anak sampai orang tua, tumpah ruah dengan outfit sporty buat ikutan jalan sehat. Bukan jalan sehat biasa, ini gerakan keren bertajuk “Desa Kepulungan Menuju Generasi Emas Bebas Narkoba”.
Acara nggak cuma soal keringetan bareng, tapi juga banjir doorprize kece yang bikin peserta makin semangat. Momen ini juga jadi surga dadakan buat para pelaku UMKM. Dagangan mereka diserbu warga, auto laris manis!
Anak Muda Ambil Alih Panggung, Deklarasi Anti Narkoba Menggema
Setelah finis jalan sehat, vibe acara makin serius tapi tetap keren. Para pemuda desa naik ke panggung, jadi komando pembacaan Deklarasi Anti Narkoba. Disaksikan langsung oleh BNN Kabupaten Pasuruan, jajaran Forkopimcam Gempol, dan Kades Kepulungan, suara mereka lantang menyuarakan komitmen perang melawan narkoba.
Aksi nggak berhenti di ucapan. Sebuah papan deklarasi raksasa jadi saksi bisu. Para pemuda dan seluruh stakeholder langsung membubuhkan tanda tangan sebagai bukti nyata dukungan mereka. No more talk, it's time for action!
BNN Kasih Jempol: "Kepulungan Jadi Pelopor!"
Inisiatif mandiri ini langsung dapat acungan jempol dari BNN Kabupaten Pasuruan. Kasubbag Umum BNNK, Arif Andi Hisbudin, salut banget dengan gebrakan Desa Kepulungan.
“Ini pertama kalinya di Gempol ada deklarasi mandiri sekeren ini. Kami super apresiasi Kades dan warganya. Ini bukti nyata kalau kita semua bisa jadi garda terdepan buat menekan penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Kades Kepulungan, Didik Hartono, juga menegaskan kalau gerakan ini bukan cuma ikut-ikutan, tapi sejalan dengan arahan pemerintah pusat. "Ini momentum kita bersama, menjaga kampung halaman dari bahaya laten narkoba demi masa depan generasi kita," tegasnya.
Pesan Keren Lewat Kaos, Biar Nempel di Ingatan
Ada yang unik dari panitia dan para pemuda. Mereka kompak pakai kaos dengan tulisan super relevan: "The Evidence is Clear: Invest In Prevention" dan "Stay Clean".
Menurut Kades Didik, kaos ini bukan sekadar fashion, tapi media kampanye yang efektif. Keren, Kepulungan! Aksi nyata yang menginspirasi.
"Lewat tulisan simpel di kaos, kami mau pesannya sampai ke semua kalangan. Bahaya narkoba itu nyata dan merusak. Jadi, ayo kita berinvestasi pada pencegahan sejak dini," tutupnya. (Din/Red)
