 |
| Jenazah laki-laki tanpa identitas yang ditemukan oleh nelayan di pantai Kajaran Pasirian Lumajang |
Lumajang - Sosok mayat laki-laki ditemukan di Pantai Kajaran Desa Bades Kecamatan Pasirian pada hari Kamis sore (1/12/2022). Saat ditemukan, tidak didapati identitas yang melekat pada tubuh korban.
Kasubsi Penmas Polres Lumajang, Aipda Eko Budi Laksono, saat dikonfirmasi oleh beberapa awak media, Jumat (2/12/2022), membenarkan perihal penemuan mayat tersebut. Bahwa, jenazah korban ditemukan oleh warga setempat dan langsung dilaporkan ke Polres Lumajang.
Atas laporan itu, pihak Polres Lumajang langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Adapun mayat tanpa identitas itu, hanya memakai kemeja warna biru motif garis warna putih.
“Yang menemukan awalnya adalah nelayan setempat, yang langsung dilaporkan ke Polsek Pasirian. Anggota Polsek Pasirian langsung ke TKP, waktu kita disana posisi jenazah sudah tergeletak di pinggir pantai”, jelasnya.
“Ditemukan Kamis sore (01/12/2022), kami terus intens melakukan upaya penyelidikan, termasuk mencari identitas jenazah tersebut”, ungkap Aipda Eko.
Dijelaskannya, bahwa petugas melakukan olah TKP dengan melibatkan tim identifikasi Polres Lumajang dan anggota Polsek Pasirian beserta tim medis.
Usai olah TKP, jenazah langsung dievakuasi jenazah ke RSUD dr Haryoto Lumajang dengan menggunakan ambulan RSUD Pasirian.
“Bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya agar segera melapor ke kantor polisi terdekat”, ujarnya.
Terkait dengan penemuan jenazah tersebut, Sulianto, warga setempat menceritakan kepada jurnalis PotretMedia, Sabtu (3/12/2022), bahwa jenazah ditemukan oleh nelayan.
“Saat sedang mencari ikan, nelayan tersebut melihat ada jenazah mengambang di laut. Nelayan tersebut menunggu hingga jenazah tersebut terseret ombak ke tepi pantai. Setelah mendekati pantai, jenazah tersebut diraihnya dan dibawa ke pinggir pantai”, ungkapnya.
Sampai berita ini diturunkan, masih belum ada pihak yang menyatakan telah kehilangan anggota keluarganya.
“Sampai saat ini, masih belum ada warga sekitar yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya”, pungkas Sulianto. (Her)
