Kondisi pelaku yang penuh luka di pergepangan tangan dan muka. |
PASURUAN — Drama menegangkan percobaan pencurian motor di Grati, Pasuruan, berubah menjadi tragedi bagi salah satu pelakunya. Tangan kanan seorang maling berinisial R (35) hancur lebur setelah bom ikan (bondet) yang dibawanya meledak di tangannya sendiri. Peristiwa ini terjadi pada Rabu (17/9) di area parkir Koperasi CMD, Desa Kebonrejo, Kecamatan Grati.
Maling Beraksi, Warga Sigap Berteriak
Kejadian berawal ketika R bersama rekannya, M (32), mencoba mencuri sepeda motor milik Badrus. Namun, belum sempat membawa kabur motor, aksi mereka terpergok oleh seorang warga bernama Imron. Dengan keberaniannya, Imron langsung berteriak meminta pertolongan. Teriakan itu seketika memicu respons dari warga sekitar, yang langsung berbondong-bondong mengepung lokasi.
Melihat situasi tak terkendali, kedua maling ini panik dan berusaha melarikan diri. Mereka bahkan nekat melemparkan bom ikan ke arah warga dan polisi yang mulai berdatangan. "Apesnya, bom yang dilemparkan pelaku malah meledak di tangannya sendiri," ujar Kapolsek Grati, Iptu Prasetyo Budiarto, mengonfirmasi kejadian tersebut.
Tangan Hancur, Maling Dibekuk
Akibat ledakan dahsyat itu, R mengalami luka parah di tangan kanannya. Ia pun tak berdaya dan bersama rekannya, M, berhasil diamankan oleh polisi. Keduanya kini sedang menjalani perawatan medis di rumah sakit dan akan segera diproses secara hukum.
Dari lokasi kejadian, polisi menyita sejumlah barang bukti krusial, termasuk sepeda motor korban, sepeda motor yang digunakan pelaku, serta sisa-sisa bahan peledak.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan tidak ragu melaporkan hal-hal mencurigakan demi menjaga keamanan bersama. (Din)