Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan utama destop

Iklan Utama HP

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Jelang Idul Fitri, Polres Lumajang Musnahkan Ribuan Botol Miras dan Knalpot Brong

Kamis, 04 April 2024 | 09:29 WIB Last Updated 2024-04-05T02:31:38Z
Ratusan kenalpot brong sebelum di musnahkan.

Lumajang - Polres Lumajang memusnahkan ribuan botol miras berbagai merk dan ratusan knalpot tidak sesuai spesifikasi (brong) di depan Kantor Pemkab Lumajang, Rabu (3/4/2024).

Totalnya ada 2260 botol miras berbagai merk yang dimusnahkan dengan cara digilas menggunakan kendaraan berat.

Sementara jumlah knalpot tidak sesuai spesifikasi (brong) yang dimusnahkan sebanyak 182. Pemusnahan knalpot brong dilakukan dengan mesin pemotong atau gerinda.

Pemusnahan dipimpin Kapolres Lumajang AKBP Mohammad Zainur Rofik, bersama Forkopimda Kabupaten Lumajang dan juga Tokoh Agama.

Kapolres Lumajang  mengatakan, pemusnahan barang bukti miras merupakan hasil operasi penyakit masyarakat (Pekat), sedangkan knalpot tidak sesuai Spektek hasil operasi keselamatan semeru.

"Pemusnahan ribuan botol barang haram ini dilakukan aparat guna menekan angka kriminalitas yang makin tinggi akibat mengkonsumsi miras, serta menghormati pelaksanaan ibadah di bulan suci Ramadhan," jelas AKBP Rofik.

Kapolres meminta bantuan kepada seluruh masyarakat Lumajang untuk senantiasa membantu kepolisian dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kabupaten Lumajang di bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

"Berikan kami informasi sekecil apapun terkait gangguan Kamtibmas sehingga bisa kita lakukan langkah-langkah antisipasi. Karena tanpa dukungan dari seluruh lapisan masyarakat kami tidak bisa melakukan tugas dengan sebaik-baiknya," jelasnya.

AKBP Rofik mengajak kepada masyarakat, untuk membantu memberikan informasi kepada kepolisian. Apabila ada penjual, pengkonsumsi miras ataupun narkoba, bisa segera melapor.

"Miras ini berdampak sangat besar bagi masyarakat yang mengkonsumsinya. Dampaknya dapat menimbulkan kerawanan atau potensi terjadinya gangguan kamtibmas, seperti tawuran dan penganiayaan," pungkasnya. (*)
×
Berita Terbaru Update
/* script Youtube Responsive */