Kios penggilingan daging milik, Rochim (47) di Pasar Pandaan. |
Pasuruan – Sebuah kios penggilingan daging di Pasar Pandaan, Kabupaten Pasuruan, menjadi korban pencurian untuk ketiga kalinya dalam kurun waktu kurang dari dua bulan. Pemilik kios, Rochim (47), warga Desa Glagahsari, Kecamatan Sukorejo, harus kembali menanggung kerugian akibat aksi para pelaku yang hingga kini belum tertangkap.
Insiden terbaru terjadi pada Kamis (22/5/2025) sekitar pukul 05.00 WIB. Saat Rochim membuka kiosnya untuk memulai aktivitas harian, ia mendapati satu mesin gerinda, satu mesin bor, serta dua kardus berisi bawang putih goreng dan bumbu lainnya telah raib. Barang-barang tersebut diketahui sangat vital untuk mendukung usahanya.
"Ini sudah yang ketiga kalinya kios saya dibobol maling. Kejadian pertama dan kedua yang hilang adalah uang. Uang itu bukan milik saya, melainkan milik orang lain yang dititipkan kepada saya. Sekarang barang-barang saya yang diambil. Saya benar-benar bingung harus bagaimana," ujar Rochim dengan nada pasrah.
Rangkaian pencurian ini dimulai sebulan lalu ketika uang tunai yang disimpan di lemari kiosnya dicuri. Dua minggu kemudian, kejadian serupa terulang. Setelah dua kali kehilangan uang, Rochim mulai membawa pulang hasil dagangnya setiap hari untuk mencegah kejadian serupa. Namun, langkah pencegahan itu tidak menghentikan pencuri yang kini beralih mengambil alat-alat dan bahan dagangannya.
Kesedihan yang dialami Rochim juga dirasakan oleh sang istri, Hidayah. Ia mengaku cemas dan takut kejadian serupa akan terus berulang.
"Jujur, saya takut kalau ini terus terjadi. Barang-barang kami dicuri, bagaimana kami bisa bekerja dan menghasilkan uang? Anak-anak kami masih membutuhkan biaya besar, terutama dua anak kami yang menuntut ilmu di pesantren, sementara yang bungsu masih kecil. Semoga Allah memberi kami kekuatan dan jalan keluar," ungkap Hidayah sambil menahan tangis.
Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang belum memberikan keterangan resmi terkait perkembangan penyelidikan kasus ini. Rochim dan keluarganya berharap agar pihak kepolisian segera mengambil tindakan tegas untuk menangkap pelaku dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
Pasar Pandaan yang biasanya ramai aktivitas jual-beli kini dibayangi kekhawatiran di kalangan pedagang. Keamanan di kawasan ini menjadi perhatian mendesak, agar para pedagang kecil seperti Rochim dapat menjalankan usahanya dengan tenang dan tanpa rasa takut. (Sugeng).